Cegah Berbagai Kanker Yang Sering Terjadi Pada Pria Dengan Sayuran Ini!!!


Kanker merupakan penyakit yang sangat menakutkan bagi setiap orang. Penyakit kanker dapat menyerang siapa saja, tidak peduli wanita atau pria, tua atau muda, anak-anak ataupun orang dewasa. Kanker merupakan penyakit yang gejalanya selalu datang dengan diam-diam tanpa penderitanya sadar kalau ia sedang menderita kanker. Biasanya kanker yang sudah menyebar dan tak dapat terkontorol lagi bisa menyebabkan kematian.

Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan dan penyebaran sel-sel abnormal dengan siklus sel yang khas yang biasanya menimbulkan kemapuan sel untuk tumbuh tidak terkendali, meyerang jaringan biologis disekitarnya dan dan berpindah ke jaringan tubuh yang lain melalui siklus darah.

Kebanyakan kanker dapat menyebabkan kematian, namun banyak juga kasus kanker yang dapat disembuhkan. Penyembuhan akan lebih mudah ditangani pada mereka yang masih dalam stadium dini. Walaupun penyebab terjadinya kanker belum dapat diketahui secara psti penyebabnya, namun pola hidup tidak sehat dapat menjadi salah satu penyebabnya.

Penyakit kanker yang biasa menyerang laki-laki memiliki banyak ragam. Namun jika di kategorikan secara spesifik, kanker prostat dan kanker testis adalah jenis kanker yang biasa terjadi pada laki-laki. Kanker paru juga kebanyakan meyerang laki-laki, walaupun wanita juga dapat terserang penyakit ini, namun umumnya lebih sering menyerang laki-laki. Hal ini disebabkan karena laki-laki lebih banyak yang merokok dibandingkan perempuan. Tumbuhnya sel kanker dapat dicegah. Menerapkan pola hidup dan pola makan yang sehat adalah hal yang harus dijalani. Mengkonsumsi sayur-sayuran adalah hal yang dapat anda lakukan untuk mencegah tumbuhnya sel-sel kanker. Salah satu sayur yang memiliki manfaat mencegah kanker adalah brokoli. Sayuran hijau ini sangat bermanfaat untuk mencegah kanker prostat, kanker paru, dan kanker testis.

Kanker Prostat

Kelenjar prostat laki-laki biasanya hanya seukuran biji kenari. Kelenjar ini mengelilingi bagian atas dari uretra, saluran yang mengalirkan urin dari kandung kemih ke Mr. P).  Kelenjar prostat bersama dengan otot-otot kandung kemih akan mengontorl aliran urin melewati uretra. Kelenjar ini juga berfungsi memproduksi semen, yaitu cairan lubrikasi yang memindahkan sel-sel spermatozoid dari testis.

Sekitar 80% dari penderita kanker prostat adalah mereka yang telah berusia diatas 65 tahun. Pada awal terjadinya kanker prostat, biasanya menimbulkan beberapa gejala. Oleh karena itulah laki-laki yang berusia 40 tahun keatas dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan prostat secara teratur setiap tahun.

Kanker Testis

Testis merupakan dua organ kecil berbentuk oval yang terdapat dalam skortum. Secara normal. Testis akan turun kedalam skortum saat bayi lahir atau berusia satu tahun. Walaupun penyebab terjadinya kanker testis belum di ketahui dengan pasti, namun kebanyakan pria yang mengalami kanker testis adalah mereka yang terlambat mengalami penurunan testis. Kanker testis bisa saja terjadi pada pria disegala usia, namun kanker ini cenderung lebih sering terjadi pada laki-laki yang berusia 15 samapai 34 tahun.

Gejala awal biasanya ditandai dengan adanya rasa nyeri pada bagian skortum atau bagian perut bawah, atau bisa juga hanya terasa adanya perubahab pada testis. Gejala umum kanker ini adalah adanya pembesaran ukuran pada testis atau bisa juga adanya benjolan kecil yang tidak berasa sakit pada bagian testis. Jika anda curiga akan adanya kelainan pada testis anda, maka segeralah mengkonsultasikannya kepada dokter.

Kanker Paru

Kanker paru merupakan jenias kaker yang banyak meyebabkan kematian pada pria dibanding dengan jenis kanker lainnya. Sekitar 75-90% kasus kanker paru yang terjadi disebabkan oleh rokok. Kanker paru biasanya menyerang mereka yang telah merokok selama 20 tahun atau lebih, atau mereka yang merokok sejak usia remaja. Penyebab lain dari kanker paru adalah kontak langsung secara jangka panajang dengan bahan-bahan seperti asbes, arsenic, uap chlorine, abu batu bara, radiasi, dan juga bagi mereka perokok pasif. Resiko kanker akan menjadi lebih parah jika perokok terkontaminasi karsinogen.

Gejala paling umum yang sering timbul pada mereka yang terserang kanker paru adalah batuk yang terus menerus, dahak yang disertai dengan darah, dada terasa sakit dan sesak, perasaan lelah, terjadinya pneumonia atau bronchitis yang sering kambuh.

Bagaimana brokoli mencegah pertumbuhan sel kanker prostat, kanker paru dan kanker testis?


Menurut penelitian para ahli, mereka yang mengkonsumsi brokoli secara rutin akan dapat menurunkan resiko kanker yang mematikan. Senyawa indol-3-karbinol dari ekstrak brokoli sangat efektif untuk:
-    Melindungi DNA
-    Mengatur kerusakan gen hormone
-    Mengatur control gen terhadap sel
-    Melindungi kerusakan metabolism
-    Meningkatkan proses detoksifikasi pada hati
-    Meningkatkan aktifitas bunuh diri pada sel kanker

Brokoli dan jenis sayuran kubis-kubisan lainnya dapat mencegah kanker paru dan dapat memperbaiki simtom COPD dan asma. Sayuran berwarna hijau ini kaya akan vitamin C, potassium dan magnesium. Selain itu dalam brokoli juga kaya akan zat phytonutrients seperti karotenoid dan flavonoid yang dapat mencegah kanker paru. Sebuah riset dilakukan dan hasilnya menunjukkan bahwa brokoli mampu membantu memperlambat perkembangan kanker paru.

0 komentar:

Posting Komentar